Minggu, 18 September 2011

Antara Cintaku, Cintamu Dan Cinta-Nya [4 Permasalahan Utama Cinta Asmara] -- Bag 3

2. Laki-laki yang bingung mencari cinta, karena pada hakikatnya laki-laki mencari
“ustadz, tolong carikan saya wanita yang cantik, nilainya 9,5, putih-bening, semampai tinggi enak dilihat, shalihah, kalau bicara lembut, hafidzah 30 juz, pintar bahasa arab, qona’ah, terima apa adanya, oya kalau bisa dari keluarga yang punya nama sedikit, jazakallahu khair ustadz!”
Spontan ustadz tersebut menjawab,
“ iya nanti saya carikan, tapi kalau dapat, saya dulu yang maju melamar, saya jadikan yang kedua. Yang kamu cari Itu bidadari dunia”.
Jangan salahkan juga jika ada yang berkomentar dalam hati,
“wah orang ini, sudah mukanya [maaf] agak hancur, bahasa arab ga’ kelar-kelar, ngapal Al-Quran 2 tahun juz 30 aja belepotan, bisnisnya gali lubang melulu, ga ditutup-tutup. Eh, Nyarinya bidadari dunia.. ck..ck..ck.”

Antara Cintaku, Cintamu Dan Cinta-Nya [4 Permasalahan Utama Cinta Asmara] --Bag 2

Empat permasalahan utama masalah cinta asmara
Kami coba jabarkan satu persatu:
  1. Mabuk cinta
“mabuk cinta”, dia bukan seorang pemuda jika belum pernah mendengarnya, bukan pula orang tua berumur jika tidak pernah merasakannya atau hampir sekedar mencicipinya. Dalam bahasa diturunkannya Al-Quran diwakilkan oleh ungkapan “al-’isyq”.
Al-’isyq termasuk kata yang jarang digunakan oleh orang arab oleh karena itu ia masuk dalam berbagai kitab “gharib hadist”. Salah satunya adalah kitab Al-Misbah Al-Munir karya Abul Abbas Al-Hamawi dijelaskan,
عَشِقَ عَشَقًا مِنْ بَابِ تَعِبَوَالِاسْمُ الْعِشْقُ بِالْكَسْرِ
قَالَ ابْنُ فَارِسٍ الْعِشْقُ الْإِغْرَامُ بِالنِّسَاءِ وَالْعِشْقُ الْإِفْرَاطُ فِي الْمَحَبَّةِ
وَرَجُلٌ عَاشِقٌ وَامْرَأَةٌ عَاشِقٌ أَيْضًا.
Al-’isyq dengan kata kerja ‘asyiqo-‘asyaqon dari bab tasrif tabi’a, menggunakan kasroh

Antara Cintaku, Cintamu Dan Cinta-Nya [4 Permasalahan Utama Cinta Asmara]--Bag 1

Kami bukanlah perangkai lirik roman picisan, bukan pula pemanah cinta yang banyak memasang busur dari tulang rusuk kami, bukan pula pengarung deramnya aliran rindu tak halal. Tetapi, kami hanya pengamati pelaku, rentetan alur kisah, buah manis dan tragedi cinta asmara. Kemudian kami melihat ada beberapa hal yang paling sering timbul dipermukaan masalah cinta asmara. Yang paling sering digelisahkan oleh orang-orang yang cerdas. Yang paling sering dibingung oleh orang-orang yang pintar dan yang paling sering dialami oleh pelaku sandiwara cinta asmara yaitu:

Bagaimana Engkau Menghapus Keburukan?

Adakalanya orang mukmin melakukan keburukan lalu dia bertaubat darinya atau dia melakukan kebaikan yang dapat menghapusnya atau dia ditimpa cobaan yang dapat menghapusnya pula. Tapi dia tetap harus membenci keburukan itu. Allah telah mengabarkan bahwa Dia membuat orang-orang mukmin cinta kepada iman dan membuat mereka benci kepada kekufuran dan kefasikan serta kedurhakaan. Siapa yang tidak membenci tiga hal ini, berarti dia tidak masuk golongan mereka, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits shahih,
من رأي منكم منكرا فليغيره بيده فإن لم يستطع فبلسانه فإن لم يستطع فبقلبه وذلك أضعف لإيمان
"Siapa yang melihat kemungkaran, hendaklah dia mengubahnya dengan tangannya. Jika tidak mampu, hendaklah dengan lisannya. Jika tidak mampu, hendaklah dengan hatinya, dan yang demikian itu selemah-lemah iman."